Sudah 1 minggu lamanya pulang kampung, namun belum menikmati indahnya Alam Aceh Selatan.

Sore itu, seorang saudara nelpon dan menanyai saya lagi ada di mana, tentu saja saya menjawab tidak di Abdya. Saya hanya bilang sedang pulang kampung ke Aceh Selatan kampungnya Ayah. Namanya adalah bang Hasbi asli orang Abdya yang sekarang tinggal di Meukek Aceh Selatan.

Keesokan harinya tepat jam 11 bang Hasbi sampai di tempat kakak di gampong Trieng Meduro Tunong Sawang tempat saya tinggal selama di Aceh Selatan.

Berhubung Sawang dan Meukek tidak terlalu jauh, diajaklah saya ke tempat tinggalnya sambil jalan-jalan menikmati indahnya alam Aceh Selatan.

Ternyata oh ternyata bang Hasbi tinggal di Gampong Tarok Meukek, dan di sana ada salah satu pantai yang katanya seperti pantai yang ada di Film Laskar Pelangi yang booming tahun 2008 silam.

Pantai ini bernama Pantai Pasi Lhok Nibong. Pantai ini hampir sama dengan Pantai yang ada di Film Laskar Pelangi, hal dapat di lihat dari bebatuan yang tidak beraturan yang terdapat di laut.

Melihat pantai sangat segar rasanya untuk langsung menceburkan diri menikmati birunya air laut. Katanya diarea ini banyak terdapat rumput laut di sekitar batu-batu yang yang tidak beraturan ini. Saya pun tidak memastikan langsung kebenarannya karena saya hanya berdiri di pinggir pantai saja.

Di sepanjang pantai banyak terdapat pohon kelapa, nyiurnya melambai-lambai ketika angin laut datang. Di sekitar pantai juga terdapat dua buah makam yang sudah di pugar di bawah pohon besar. Kata bang Hasbi itu adalah makam ulama.

Setelah saya searching di internet katanya pantai ini masih tidak di buka untuk umum, katanya untuk menjaga kearifal lokal yang ada di desa ini. Ini juga saya sadari ketika saya datang ke tempat ini tidak ada petunjuk untuk menuju kesana. Dan waktu itu saya hanya datang berdua dengan bang Hasbi saja.

Namun untuk menuju kesana masih diperbolehkan asal masih tetap menjaga kearifan lokal setempat tentunya. Dan saya berharap suatu saat pantai ini bisa di buka untuk umum, agar semua orang bisa menikmati keindahan Pantai Laskar Pelanginya Aceh ini.

Selain itu dengan di bukanya untuk umum tentunya juga akan ada pemasukan bagi gampong maupun warga setempat dengan membuka warung-warung kecil pinggir pantai untuk bersantai menikamati keindahan alam.

Jika ingin kesini lokasinya tersembunyi dibalik perbukitan di desa tersebut. Hanya berjarak sekitar satu kilometer saja dari Jalan Nasional lintas Blangpidie-Tapaktuan. Pengunjung dapat masuk melalui jalan di samping Masjid Labuhan Tarok, lurus saja, kemudian belok ke kiri dan kemudian ke kanan.